Kitab Tauhid

Maksiat adalah lawan ketaatan, baik itu dalam bentuk meninggalkan perintah maupun melakukan suatu larangan. Sedangkan iman, sebagaimana telah kita ketahui adalah 70 cabang lebih, yang tertinggi adalah ucapan “la ilaha illallah” dan yang terendah adalah menyingkirkan gangguan di jalan. Jadi cabang-cabang ini tidak bernilai atau berbobot sama, baik yang berupa mengerjakan (kebaikan) maupun me-ninggalkan (larangan). […]

Dosa Terbagi Menjadi Dosa Besar Dan Kecil 1. Dosa Besar (Kabirah) Yaitu setiap dosa yang mengharuskan adanya had di dunia atau yang diancam oleh Allah dengan Neraka atau laknat atau murkaiNya. Adapula yang berpendapat, dosa besar adalah setiap maksiat yang dilakukan seseorang dengan terang-terangan (berani) serta meremehkan dosanya. Contoh dosa besar adalah sebagaimana disebutkan dalam […]

Pembatal iman atau “nawaqidhul iman” adalah sesuatu yang dapat menghapuskan iman sesudah iman masuk didalamnya yakni antara lain: 1. Mengingkari rububiyah Allah atau sesuatu dari kekhususan-kekhususanNya, atau mengaku memiliki sesuatu dari kekhususan tersebut atau membenarkan orang yang mengakuinya. Allah Subhannahu wa Ta’ala berfirman: “Dan mereka berkata, ‘Kehidupan ini tak lain hanyalah kehidupan di dunia saja, […]

Rukun-rukun Iman Yang dimaksud rukun iman adalah sesuatu yang menjadi sendi tegaknya iman. Rukun iman ada enam: 1. Iman kepada Allah 2. Iman kepada para malaikat 3. Iman kepada kitab-kitab samawiyah 4. Iman kepada para rasul 5. Iman kepada hari Akhir 6. Iman kepada takdir Allah, yang baik maupun yang buruk. Dalilnya adalah jawaban Rasulullah […]

Allah Subhannahu wa Ta’ala berfirman: “Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah mereka yang jika disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka ayat-ayatNya, bertambahlah iman mereka (karenanya) dan kepada Tuhanlah mereka bertawakkal, (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan sebagian dari rizki yang kami berikan kepada me-reka. Itulah orang-orang yang beriman […]

Definisi Iman Menurut bahasa iman berarti pembenaran hati. Sedangkan menurut istilah, iman adalah: membenarkan dengan hati, mengikrarkan dengan lisan dan mengamalkan dengan anggota badan. Ini adalah pendapat jumhur. Dan Imam Syafi’i meriwayatkan ijma para sahabat, tabi’in dan orang-orang sesudah mereka yang sezaman dengan beliau atas pengertian tersebut. Penjelasan Definisi Iman “Membenarkan dengan hati” maksudnya menerima […]

Di antara sikap wala’ dan mahabbah karena Allah antar-umat Islam adalah seorang muslim harus mempedulikan urusan masyarakatnya secara umum dan mempedulikan urusan saudaranya sesama muslim secara khusus. Rasulullah Shallallaahu alaihi wa Salam bersabda: “Perumpamaan orang-orang mukmin dalam kecintaan, kasih sa-yang dan kelembutannya adalah bagaikan satu jasad. Manakala suatu anggota tubuhnya mengadu kesakitan, maka sekujur tubuhnya […]

A. Hukumnya Meniru kaum kuffar dalam hal-hal yang menjadi kekhasan mereka atau adat mereka adalah haram dan diancam dengan ancaman yang keras, karena itu merupakan bentuk wala’ kepada mereka. Padahal Rasulullah Shallallaahu alaihi wa Salam bersabda: “Barangsiapa bertasyabbuh (menyerupai) dengan suatu kaum maka ia termasuk dari mereka.” (HR. Ahmad, Abu Daud dan di-shahih-kan oleh Ibnu […]

Yaitu melampaui batas dalam menyenangi dan menggandrungi perkara-perkara sepele yang tidak banyak artinya, dan menggelutinya sampai lupa kepada Allah, lalai dari ketaatan kepadaNya serta lalai dan meninggalkan amal usaha yang berguna bagi dunia dan agama-nya. Mereka melakukan hal ini sebagai akibat dari kekosongan hidup yang dialaminya; hidup tanpa aqidah, tanpa ibadah dan tanpa kebajikan yang […]

Bekerjanya seorang muslim untuk mengabdi atau melayani orang kafir adalah haram, karena hal itu berarti penguasaan orang kafir atas orang muslim serta penghinaannya. Iqamah atau bertempat tinggal terus-menerus di antara orang-orang kafir juga diharamkan. Karena itu Allah mewajibkan hijrah dari negara kafir menuju negara muslim dan mengancam yang tidak mau berhijrah tanpa uzdur syar’i. Juga […]