Assunnah Qatar

Kegiatan Kajian Melayu Assunnah Qatar

Allâh ﷻ berfirman dalam QS. Al-Anbiya’ Ayat 107: Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam.

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda : Wahai sekalian manusia! Sesungguhnya Aku adalah Rahmat yang diberikan petunjuk. (H.R. Hakim).

Maka, selayaknya kita bersyukur atas kedatangan beliau kepada kaum mukminin. Dan atas nikmat hidayah dilahirkan dalam keadaan muslim.

Kajian ini menjelaskan kekhususan Rasulullah ﷺ di utus dan hak-hak Beliau ﷺ yang wajib ditunaikan pada setiap muslim.

Empat hal yang harus dimiliki oleh setiap muslim yaitu beriman, berilmu, beramal, dan bersabar (Istiqomah).

Dalilnya adalah firman Allah Ta’ala, Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.” (QS. Al-‘Ashr: 1-3)

Sesungguhnya intisari dakwah para nabi adalah menyeru kepada tauhid dan menjauhkan manusia dari segala bentuk kesyirikan. Tauhid uluhiyah mengandung tauhid rububiyah dan tauhid asma wasifat. Ini dikarenakan yang berhak disembah adalah yang esa dalam rububiyah dan esa dalam tauhid asma wasifat. Ketika kita tahu hanya Allah ﷻ yang menciptakan alam semesta maka hanya Allah ﷻ yang berhak untuk disembah.

Tujuan kita diciptakan adalah beribadah kepada Allah ﷻ. Sehingga tauhid uluhiyah adalah tujuan dari penciptaan manusia dan jin.

Bab 44. Memuliakan Alim Ulama, Orang-orang Tua, Ahli Keutamaan Dan Mendahulukan Mereka Atas Lain-lainnya, Meninggikan Kedudukan Mereka Serta Menampakkan Martabat Mereka

Hadits ke-2: “Ratakanlah – saf-saf dalam shalat – dan jangan berselisih lebih maju atau lebih ke belakang, sebab jikalau tidak rata, maka hatimu semua pun menjadi berselisih. Hendaklah menyampingi saya – dalam shalat itu – orang-orang yang sudah baligh dan orang-orang yang berakal di antara engkau semua. Kemudian di sebelahnya lagi ialah orang-orang yang bertaraf di bawah mereka ini lalu orang yang bertaraf di bawah mereka ini pula.” (Riwayat Muslim)

Kiat-kiat agar Ibadah Kita Berkualitas

Allâh ﷻ berfirman pada surat Al-Anbiya’ ayat 107, yang artinya ”Dan tiadalah kami mengutus kamu, melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi semesta alam (rahmatan lil alamin)”. Ayat tersebut menegaskan bahwa Nabi Muhammad ﷺ diutus untuk menyebarkan rahmat ke seluruh alam semesta.

Untuk dia menangkan atas agama yang lain yang dengannya muncul generasi terbaik, yaitu para sahabat bagi seluruh umat, baik dahulu maupun sekarang.

Seorang Rasul adalah sosok manusia yang dipilih Allah ﷻ untuk menjadi ‘teladan hidup’, raw model, bagi manusia. Hadirnya Rasul tidak saja membawa manusia kepada fitrah sejatinya agar tidak salah arah, juga menjadi bukti nyata, bahwa setiap manusia pasti bisa mengulangi apa-apa yang pernah dicapai oleh Rasul sebagai sesama manusia. Demikianlah rahasia mendasar mengapa Rasul dipilih dari kalangan manusia, agar setiap manusia dapat meneladaninya dalam berbagai perspektifnya.