Adab-adab Duduk dalam Majelis
- Details
- Category: Akhlaq dan Nasehat
- Created: Monday, 05 November 2018 19:47
Bismillah
Kajian kitab Minhajul Muslim karya syaikh Abu Bakar Jazairiy rahimahullah.
Berikut intisari adab-adab di dalam majelis:
1. Jika ingin bergabung dengan suatu majelis maka hendaknya mengucapkan salam kemudian duduk di tempat yang tersedia.
Sabda Rasullulah صلی الله عليه وسلم : "Bilamana kalian telah sampai pada sebuah majelis, hendaklah mengucapkan salam, dan apabila ingin duduk maka duduklah, kemudian apabila ingin pergi maka ucapkanlah salam, sebab bukankah yang pertama itu lebih baik daripada yang terakhir." (HR At Tirmidzi no 2706, Berkata Al Albani hadits ini hasan shahih).
2. Tidak menyuruh orang lain berdiri, pindah atau menggeser tempat duduknya.
Rasullulah صلی الله عليه وسلم "Melarang seseorang membangunkan orang lain yang sedang duduk (dari tempatnya semula) kemudian dia duduk padanya, akan tetapi bergeserlah dan berlapanglah." (HR Bukhari).
3. Jika ada yang bangkit dari tempat duduknya kemudian kembali maka dia lebih berhak akan tempat duduknya tersebut.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Jika salah seorang dari kalian berdiri dari tempat duduknya kemudian kembali maka dia lebih berhak atasnya” (HR. Tirmidzi no. 2132 dan Ibnu Majah no. 2377)
4. Jangan duduk di tempat orang lain atau memisahkan dua orang yang duduk berdekatan kecuali seizinnya.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Janganlah salah seorang diantara kalian meminta seseorang berdiri dari tempat duduknya kemudian duduk disitu. Tetapi hendaknya kalian melapangkan atau melonggarkan (agar yang lain bisa duduk)” (HR Muslim no. 11).
Rasulullah juga bersabda, “Tidak halal bagi seseorang untuk memisahkan diantara dua orang kecuali seizin keduanya” (HR. Abu Dawud no. 4825)